Warga Tamaona Pilih Program Kacamatayya Dibanding Uang Dari Paslon Lain

oleh -

BULUKUMBA, BERITA SELATAN.Com – Masyarakat Desa Tamaona, Kecamatan Kindang memiliki komitmen memenangkan Kacamatayya pada 9 Desember 2020 mendatang. Komitmen mereka disampaikan saat calon Bupati Bulukumba, Tomy Satria Yulianto bersilaturahmi tatap muka di Dusun Campaga, Dusun Ulugalung dan Dusun Loka, Minggu, 1 November 2020.

Luis, Warga Dusun Loka, Desa Tamaona mengaku, meski Tomy Satria bukanlah pria yang lahir di Kecamatan Kindang, tetapi kepeduliannya terhadap masyarakat Kindang selama jabat wakil Bupati Bulukumba, mengalahkan paslon lain yang notabene warga kelahiran Kindang. Tak hanya itu, di Kindang Tomy Satria juga sudah menjadi sahabat masyarakat, karena kedekatan dan seringnya hadir pada banyak momen.

“Kami warga Kindang, sangat akui pejabat yang keluar masuk di Kindang itu adalah pak Tomy selama lebih dari 4 tahun. Alhamdulillah, dia selalu hadir di tengah-tengah kami. Program pengembangan infrastruktur jalan di Kindang sejak kehadiran beliau, juga sudah mulai baik, meski masih harus dilanjutkan karena masih adanya jalan yang butuh perbaikan,” Ujar Luis.

BACA JUGA:   Pengamat Sebut Program Pendidikan Gratis Mutlak Tekan Angka Putus Sekolah

Serupa yang disampaikan oleh Somma Rasid, Warga Dusun Campaga yang mengaku, Kindang dikenal di luar karena Kopi Kahayya, itu karena keterlibatan Tomy Satria menjadi Brand Ambasador gratis. Even Hari Kopi Nasional yang diselenggarakan Dinas Pertanian di Kindang, juga dihadiri Tomy Satria.

“Waktu Hari Kopi Nasional, pak Tomy hadir. Pakai motor dari Bulukumba. Jadi kalau ada calon lain yang bilang baru mau kembangkan Kopi Kahayya, itu hanya janji palsu. Pak Tomy sudah buktikan di sini,” ungkapnya.

Warga lainnya dari Dusun Ulugalung bernama Mare mengakui, kepribadian Tomy Satria yang santun dan murah senyum, tak bisa dilukapan warga.” Dia ini Selalu sopan dan dekat dengan semua kalangan,”Ujarnya dengan dialek Kindang.

Atas sambutan cinta masyarakat Tamaona, Tomy Satria menyampaikan terima kasih. Ia pun berharap, masyarakat Kindang tak berubah kepada dirinya, meski berada di tengah hiruk pikuk politik Pilkada.

BACA JUGA:   Disaksikan Pengurus PDIP, JMS Paparkan Visi Misi untuk Bulukumba

“Saya percaya orang Kindang itu orang baik. Orang lembut. Saya sudah merasakannya 4 tahun terakhir ini. Semoga saja kita tetap saling menjaga. Karena Pilkada itu sebenarnya pesta 5 tahunanji, jadi janganki mau baku bombe karena Pilkada,” pinta Tomy.

Lalu apa yang akan di Lakukan oleh Tomy Satria dan Andi Makkasu di Kindang jika Terpilih mendatang,? Tomy Satria pun membeberkan program yang dilakukan di masa mendatang di Kahayya adalah salah satunya perbaikan lanjutan infrastruktur disejumlah wilayah. Hal ini diharap lebih memperlancar arus ekonomi masyarakat.

Advertisement

“Bagi anak muda Kahayya, anda harus menimbang mengapa harus lebih mencoblos nomor urut 3 dibanding yang lain yang menawarkan iming-iming uang,? Karena pasangan Kacamatayya ingin mengajarkan kepada kita semua tentang arti tanggung jawab yang sebenarnya. Bayangkan, jika suatu saat nanti, ada diantara anda atau generasi Kindang yang juga punya cita-cita jadi Bupati, lalu orang akan memilih anda karena adapi uangnya, tentu itu menjadi pukulan Karma karena kita pernah melakukan hal sama. Harus memilih kalau sudahpi dikasik uang, “Ujarnya.

BACA JUGA:   Diwakili Tiga Pemuda, JMS Resmi Mendaftar di PDIP

Bagi Masyarakat Petani di Kindang, Tomy Satria mengaku, dimasa mendatang jika diberi amanah jadi Bupati, memastikan ketersediaan pupuk subsidi bagi petani tetap ada. Program yang dilakukan adalah penyediaan pupuk cadangan pemerintah yang diserahkan ke petani jika pupuk subsidi hilang di masyarakat.

“Bayangkan, jika kita lebih memilih uang Rp200 ribu dari paslon lain dibanding memilih Kacamatayya karena Program. Anda akan kehilangan materi lebih besar di masa mendatang. Mengapa, karena dengan program BPJS Kesehatan untuk seluruh masyarakat Bulukumba, akan menghemat uang anda hingga 6 juta rupiah per 5 tahun jika dalam 1 KK terdapat 4 orang. Dan masyarakat Kindang akan berobat dengan nyaman dan gratis karena program ini,”Jelasnya.

Wabup berkacamata itu berharap, masyarakat Kindang bisa lebih memilih 9 Desember 2020 mendatang bukan karena uang, tetapi karena program. (**)

Advertisement

No More Posts Available.

No more pages to load.