Pentingnya Memperhatikan Hal ini Jika Berkunjung Ke RSUD Bulukumba

oleh -
Humas RSUD Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba memberikan sosialisasi pentingnya penerapan protokol kesehatan.

BULUKUMBA, BERITA SELATAN.Com – Ingin melakukan kunjungan ke rumah sakit? Baik itu dengan tujuan berobat ataupun hanya sekedar melakukan kunjungan biasa. Disarankan agar sebaiknya selalu mematuhi protokol kesehatan (protkes) yang berlaku.

“Saat ini kita selalu dituntut untuk mematuhi Protokol kesehatan dimanapun berada untuk memutus mata rantai covid 19,” kata Kasubag Humas dan Promkes RSUD H. Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba, Gumala Rubiah, Jumat, 15 Januari 2021.

Menurutnya lanjut Gumala, memang saat ini kita telah memasuki fase new normal, tetapi harus tetap wasapada dan tetap berhati – hati karena risiko untuk tertular COVID-19 masih ada, hal tersebut dapat dilihat dibeberapa wilayah di Indonesia.

BACA JUGA:   Isak Tangis Iringi Pembongkaran Rumah Warga di Pantai Merpati

Olehnya itu, untuk menghindari hal tersebut, mesti disiplin dalam penerapan protokol kesehatan.

Untuk di RSUD Bulukumba, di Masa New Normal ini menyarankan masyarakat yang hendak ke rumah sakit untuk memperhatikan sejumlah hal antaranya,
Pertama, perlu dipahami bahwa rumah sakit merupakan area wajib masker. Jadi bagi siapa saja yang ke RSUD harus memakai masker.

Advertisement

Kedua, usahakan untuk membawa hand sanitizer kalaupun tidak sempat, RSUD Bulukumba telah menyediakan fasilitas cuci tangan dan bisa digunakan setiap saat (cuci tangan dengan air mengalir dengan memakai sabun).

BACA JUGA:   Pasien Rusli Bantah Ditolak RSUD Bulukumba

Ketiga, selalu menjaga jarak aman (physical distancing dan social distancing). Seluruh tempat duduk pengunjung dan pasien RSUD Bulukumba, sudah diatur untuk tidak saling berdekatan dengan menempelkan latban bertanda silang (X).

Advertisement

Ke Empat, menahan diri atau menghindari berbicara dengan pasien lain.

“Kita tidak tahu, disamping kita merupakan pasien dengan keluhan penyakit apa. Olehnya itu, menahan diri untuk tidak saling berkomunikasi merupakan salah satu langkah efektif. Harus diingat, bahwa Penularan virus dapat terjadi melalui cairan yang keluar dari mulut atau droplet,” terangnya.

BACA JUGA:   Selain DAU dan DAK, Bulukumba Dapat Dana Inpres 45,9 Milyar Bangun Jalan

“Dengan mengetahui hal – hal kecil tersebut, semoga kita bisa lebih berhati-hati dan waspada dimanapun kita berada, bukan saja di rumah sakit. Karena bagaimanapun hal tersebut merupakan Langkah antisipasi yang harus dilakukan,” tambahnya.

Namun tak perlu takut atau khawatir yang berlebihan karena sikap demikian justru akan memperlemah daya tahan tubuh. Tetap santai dalam menjalani hidup dan Tawakkal kepada Allah SWT. (**)

Advertisement

No More Posts Available.

No more pages to load.