BULUKUMBA, BERITA SELATAN.Com –
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulukumba mencatat sedikitnya 7 Prestiwa pohon tumbang sepanjang Januari hingga Februari 2021.
Kepala BPBD Bulukumba, Akrim A Amir mengatakan, 7 pohon tumbang akibat angin kencang tercatat di sejumlah titik antaranya, baru baru ini pohon tumbang di Bontomacinna Kecamatan Gantarang menimpa pengendara yang mengakibatkan cedera.
Selain itu satu pohon tumbang juga menimpa rumah warga di Desa Garanta Kecamatan Ujung Loe baru baru ini.
Sedangkan lima pohon tumbang lainnya antaranya berada di Desa Salemba Ujung Loe, Jl. Susmiharjo, Jl. Lanto Daeng Pasewang dan Kelurahan Kalumeme Kecamatan Ujung Bulu dan di Jalanjang Kecamatan Gantarang.
Akrim mengaku, angin kencang disertai hujan itu dipengaruhi oleh La Nina dan akan berakhir bulan ini (Februari red) kemudian pada Maret hingga April diprediksi puncak curah hujan khususnya di Sulsel bagian Selatan.
Namun kata Akrim, intensitas curah hujan Maret-April masih normal namun tetap perlu diwaspadai terjadinya banjir, abrasi di sekitar pantai dan tanah longsor di daerah dataran tinggi.
“prediksi BMKG mengenai angin kencang pengaruh daripada Lanina dan curah Hujan untuk Sulsel di bagian selatan Puncaknya mulai Maret hingga April,” kata Akrim saat ditemui di ruang kerjanya, Senin, 8 Februari 2021.
“Jadi kami imbau terhadap warga di dataran tinggi agar selalu mewaspadai terjadinya tanah longsor dan abrasi khususnya di pesisir pantai,” tutup Akrim. (**)