Askab Sebut Wasit di Liga PPDI Cup I Bulukumba Tak Kantongi Surat Tugas

oleh -
Foto dokumentasi (LensaUno)

BULUKUMBA, BERITA SELATAN.Com – Ketua Askab Bulukumba H. Amri yang dikonfirnasi mengaku tidak pernah memberikan surat tugas terhadap para wasit yang memimpin permainan di PPDI Cup I di desa Bontomanai, Kecamatan Rilau Ale, Bulukumba.

“Kami tidak pernah memberikan surat tugas kepada wasit yang memimpin pertandingan di PPDI Cup 1,” ungkap Amri kepada wartawan, Kamis, 24 Februari 2022.

Tak hanya itu, JOIN FC yang ikut di Turnamen tersebut merasa dirugikan setelah kalah dari Bulolohe FC dengan skor tipis 0-1 di lapangan sepak bola Desa Bontomanai.

BACA JUGA:   Polres Bulukumba Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2023

Dalam pertandingan semi final tersebut, Awaluddin yang bertindak sebagai wasit dinilai sangat kontroversial. JOIN FC sempat membuka peluang di babak pertama, wasit menunjuk titik putih setelah Faizal dilanggar oleh pemain Bulolohe. Namun pemain JOIN FC tidak berhasil melakukan penyelesaian.

Pada menit ke-35 babak pertama, Bulolohe FC berhasil mencuri gol dari umpang trobosan dan diselesaikan oleh pemain Bulolohe FC, Wandi (7). Dalam posisi offside, namun hakim garis Komal kamal tak menganggap offside.

BACA JUGA:   Momen Idul Fitri, PLN UP3 Bulukumba Gelar Halal bi Halal

Namun, memasuki babak kedua laga semifinal PPDI Cup 1 ini, wasitpun sempat mengulur waktu hingga babak kedua berakhir.

Begitu juga beberapa pemain JOIN FC dilanggar oleh pemain Bulolohe FC tidak dinyatakan sebagai pelanggaran.

Manager JOIN FC, Sudirman merasa kecewa atas sikap wasit yang dinilai merugikan clubnya tersebut. Bahkan wasit dianggap terlalu berlebihan saat memimpin laga yang mempertemukan JOIN FC vs Bulolohe FC.

“wasit jelas mengulur waktu saat babak kedua, ketika tim kami kalah 0-1 dari Bulolohe FC. Sikap seperti itu merugikan club kami,” kata Dirman.

BACA JUGA:   Bank Sulselbar Bimtek Penggunaan QRIS di Mesjid Al- Muawanah

Kendati demikian, Dirman mengatakan akan mengajukan surat ke ASKAB PSSI Bulukumba. Pihaknya meminta mengevaluasi seluruh wasit yang bertugas di Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Cup 1.

“Dengan kejadian tersebut, kami minta ASKAB PSSI harus melakukan evaluasi terhadap seluruh wasit yang bertugas di PPDI Cup 1. Jika dibiarkan maka banyak Club-club sepak bola di Bulukumba dirugikan dan bisa jadi menurunkan minat para tim sepakbola di Bulukumba mengikuti event serupa,” kata Dirman sapaan akrabnya. (**)

No More Posts Available.

No more pages to load.