BULUKUMBA, BERITA SELATAN.Com – Ketua DPRD Bulukumba, H. Rijal, S.Sos bersama Anggota DPRD Abdul Kaab, S.Sos (Nasdem) dan Muh. Bakti (Gerindra) menghadiri kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Desa Mattirowalie Kecamatan Kindang, tahun anggaran 2023 dan Musrenbang Daftar Usulan RKP Desa tahun anggaran 2024. Jumat, 22 Juli 2022.
Ketua DPRD Bulukumba, H. Rijal mengatakan, musrenbang di desa mattirowalie merupakan wadah duduk bersama terkait program kegiatan tahun 2023, hal ini tentu sama dengan tahun sebelumnya untuk menjemput aspirasi masyarakat.
“kami siap menampung segala bentuk aspirasi yang muncul pada musrenbang kali ini,” kata H Rijal dihadapan warga Mattirowalie.
Lebih lanjut, H Rijal mengatakan, untuk tahun 2022 program yang masuk untuk di Desa Mattirowalie berjumlah tujuh program dengan anggaran kurang lebih Rp 800 Juta.
Hal ini kata dia, tidak lepas dari kerjasama anggota badan anggaran DPRD Bulukumba khususnya dapil Gantarang Kindang.
Sementara itu, Muh. Bakti dalam kesempatan ini mengatakan, kegiatan ini setiap tahun dilakukan, jika ada program yang tidak terealisasi maka akan kembali duduk bersama di dalam forum musrenbang.
“maka dari itu kita harus melakukan perencanaan yang lebih baik dan lebih cermat untuk setiap program yang akan kita laksanakan, jadi semua harus program harus jelas, apakah akan dibiayai oleh desa, kabupaten ataupun provinsi sesuai dengan amanat undang undang,” tuturnya.
“Kami minta stakeholder terkait agar hadir pada kegiatan musrembang supaya bisa mendengar serta memahami permasalahan di masyarakat juga mendengar langsung usulan program yang lahir di kegiatan Musrembang,” tambah Bakti.
Dalam Musrenbang Desa Benteng Palioi dan Mattirowalie turut hadir penyandang disibilitas dan berharap dapat difasilitasi oleh Anggota DPRD dapil Gantarang Kindang untuk mendapatkan bantuan.
Selain dihadiri Ketua dan Anggota DPRD Bulukumba, kegiatan ini juga dihadiri Camat Kindang, Andi Muh. Arfah, Kepala Desa Mattirowalie, H. Jufri, C, Kepala Puskesmas Balibo, BPD Desa Mattirowalie, BPP Pertanian, Koordinator Penyuluh Pertanian, Pendamping Kecamatan, Tokoh Agama, Pemuda dan Masyarakat Desa Mattirowalie. (**)