Kabar Baik, Pasien Covid 003 Bulukumba Dinyatakan Sembuh

oleh -

BULUKUMBA, BERITA SELATAN.Com – Satu lagi pasien positif Bulukumba dinyatakan sembuh dari virus Corona atau Covid-19. Pasien yang sembuh tersebut adalah pasien dengan nomor 003 asal Kecamatan Kindang. Ia merupakan rombongan santri asal Pondok Pesantren Temboro Magetan Jawa Timur yang pulang ke Sulawesi Selatan karena libur.

Sebelumnya, pasien 003 bersama ratusan santri lainnya tiba di Bandaran Sultan Hasanuddin Makassar pada tanggal 18 April 2020. Berdasarkan hasil pemeriksaan di bandara, ia memiliki gejala Covid-19, sehingga Gugus Tugas Covid19 Provinsi melakukan karantina di Makassar dan ia tidak diizinkan pulang ke kampungnya di Bulukumba meski sudah ada keluarganya yang menjemput.

BACA JUGA:   Pantai Merpati Kini jadi Tempat Favorit Menikmati Sunset

Pada tanggal 24 April 2020, yang bersangkutan kemudian dinyatakan positif Covid-19 setelah hasil pemeriksaan Swabnya keluar. Ia pun kemudian dirawat dan diisolasi di Hotel Swiss Bell Makassar dan Hotel Almadera Makassar. Di hotel Almadera ini, pasien 003 dinyatakan sembuh. Setelah dinyatakan sembuh dan hampir sebulan dikarantina serta diisolasi di Makassar, santri ini pun dijemput keluarganya untuk dipulangkan ke Kabupaten Bulukumba.

BACA JUGA:   Gelar Rakor Evaluasi, Kakanwil Kemenkumham Sulsel Siapkan 8 Langkah Pelaksanaan Anggaran 2023
Advertisement

“Alhamdulillah pasien positif Bulukumba yang sembuh bertambah 1 lagi. Jadi total yang sembuh sebanyak 3 orang dari 7 orang yang dinyatakan positif,” kata Jubir Covid-19 Bulukumba, HM Daud Kahal.

Advertisement

Daud melanjutkan, sebagaimana protokol penanganan Covid-19, sesampai di Bulukumba, santri tersebut diharapkan untuk sementara tetap isolasi mandiri selama 14 hari. “Ini tentu menjadi kabar baik bagi warga Kabupaten Bulukumba. Semoga 4 pasien positif lainnya yang masih dirawat di Makassar juga segera sembuh,” pintanya.

BACA JUGA:   Antisipasi Kejahatan di Malam Hari, Tim Respati Polres Bulukumba Lakukan Patroli

Kasus Covid-19 di Bulukumba pertanggal 16 Mei 2020, jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 175 orang, 100 sudah selesai dan 75 orang masih dalam pantauan. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 213 orang, 199 sudah sembuh dan 14 orang masih dipantau. Adapun kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 31 orang, dengan keterangan, 25 sembuh, isolasi mandiri 2 orang, dirawat 1 orang, meninggal 3 orang. (*)

Advertisement

No More Posts Available.

No more pages to load.