BULUKUMBA, BERITA SELATAN.Com – Andalanta Memakmurkan Bulukumba, yang merupakan tageline H Askar yang berpasangan dengan Andi Makmur Karim dikabarkan pecah kongsi.
Padahal baru baru ini telah mendeklarasikan diri menjadi paket untuk bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bulukumba 2020 mendatang.
Bahkan telah duduk bersama mengumpulkan ribuan masyarakat Bulukumba sepuluh Kecamatan mendeklarasikan sebagai paket yang dilaksanakan di Hotel Arini I, di Jalan Daro Tiro, Kecamatan Ujung Bulu, Bulukumba beberapa waktu lalu.
Informasi batalnya H Askar berpasangan dengan A Makmur itu awal kali diketahui masyakarakat ramai, dari postingan @Relawan Andi Makmur di media sosial Facebook.
“Assalamualaikum wr wb… di sampaikan kpd seluruh keluarga dan kerabat bahwa saya H. Andi.Makmur menyatakan dan mengambil sikap tegas dan tidak berpasangan dgn… Askar tdk sejalan dengan argumen yg kita sepakati dan insya allah akan optimis untuk maju bakal calon bupati bulukumba 2020-2025,” tulis postingan @Relawan Andi Makmur di media sosial Facebook.
Andi Makmur yang dikonfirmasi membenarkan postingan tersebut.
Menurut pengakuan Andi Makmur, dirinya memilih mundur menjadi calon wakil Bupati yang berpaket dengan H Askar, karena menganggap H Askar menyalahi komitmen yang dibangun keduanya berpaket di Pilkada.
“Memang betul dek (wartawan,red),
Jika komitmen itu tidak sesui komitmen, untuk apa sama-sama, kita belum duduk loh, bagaimana kalau kita sudah duduk, bagaimana untuk rakyat kalau seperti ini, lebih bagus saya mundur,” kata Kepala Pertanahan Bulukumba itu melalui telfon genggamnya.
Maju di Bulukumba, tambah Andi Makmur betul-betul untuk rakyat, dirinya tidak ingin main-main.
“Kalau terkait komitmen tidak perlu saya sampaikan, itu rahasia saya dengan dia (Askar,red),” katanya.
Meski tidak berpasangan dengan ketua Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bulukumba itu, Andi Makmur mengaku tetap akan maju untuk bertarung, tapi bukan sebagai wakil, namun menjadi calon bupati.
“Kita mulai membangun sejak Februari sampai sekarang dek (Wartawan,red) bukan main itu, sampai ada pertemuan di 10 kecamatan, kenapa meski dikhianati itu, makanya saya tegaskan untuk pisah, dan mundur jadi wakil bupati H Askar,” katanya.
H Askar yang dikonfirmasi, menaggapai enteng persoalan tersebut. Menurutnya, persoalan pecah kongsi dengan Andi Makmur merupakan hal biasa.
”Persoalan pasangan, banyak yang lebih baik dan lebih siap bersama Andalanta membangun butta panrita lopi, Bulukumba,” ujar H Askar, melalui pesan singkat WhatsAppnya.
Untuk pasangan, tambah H Askar Subtansinya bukan masalah terbaik atau tidak, tapi pasangan calon itu mesti ketemu kimistri dalam bergerak dan berjuang.
“Kami sangat siap dalam kondisi pertarungan kedepan. Kalau pak Andi Makmur telah resmi menyatakan bertarung dan tidak berpasangan dengan andalanta tentu kami akan melakukan kajian lebih mendalam lagi dalam hal menentukan pilihan paket kedepan. Proses politik masih panjang dan dinamis, semua kemungkinan bisa terjadi. Saya kira itu sudah keputusan terbaik,” jelas mantan anggota legislator Bulukumba itu. (*)
